The Guardian menerbitkan laporan yang mengkhawatirkan di mana mereka meyakinkan Qatar tidak akan mengizinkan media internasional untuk memfilmkan wawancara dengan orang-orang di rumah mereka sendiri selama Piala Dunia FIFA. Ini mempengaruhi pers bebas seperti BBC atau ITV dari Inggris, itu juga dapat mempengaruhi semua perwakilan Marca yang ingin membuat film tentang kehidupan di Qatar.
Pelaporan berwarna adalah salah satu praktik paling umum di turnamen Piala Dunia untuk semua media yang memiliki sarana untuk melakukannya. Bahkan, sebagian besar outlet dengan jangkauan luas cenderung mengirim wartawan ke acara tersebut untuk menghasilkan karya yang dapat menawarkan gambaran yang lebih baik tentang seperti apa kehidupan di negara ini. Namun menurut The Guardian, Qatar mengeluarkan beberapa pembatasan yang menghadirkan dilema etika bagi semua penyiar.
Marca berbicara langsung dengan juru bicara Komite Organisasi Piala Dunia FIFA tentang dugaan pembatasan ini. Ada cara yang berbeda untuk melihatnya karena mereka mengungkapkan pembatasan privasi ini adalah standar untuk outlet media di setiap Piala Dunia. Terlepas dari negara.
Untuk informasi lebih lanjut tentang World Cup 2022 QATAR Klik Di Sini!